Kotbah Katolik Minggu Biasa XXIII, 04 September 2022

- Editorial Staff

Sabtu, 3 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oleh RD. Jhon Chris Taus – Paroki Sta. Helena Camplong.

Yesus sedang dalam perjalanan ke Yerusalem untuk memulai jalan Salib penderitaanNya.

Banyak orang mengikutiNya untuk mendengarkan pengajaranNya.

IKLAN

pasang iklan anda di sini!

Kepada orang-orang yang mengikutiNya Yesus berpaling dan berkata kepad mereka : JIKA SESEORANG DATANG KEPADAKU DAN IA TIDAK MEMBENCI : bapaknya, ibunya, istrinya dan anak-anakya, saudara saudarinya laki-laki atau perempuan bahkan nyawanya sendiri, IA TIDAK DAPAT MENJADI MURIDKU. BARANG SIAPA TIDAK MEMIKUL SALIBNYA DAN MENGIKUTI AKU, IA JUGA TIDAK DAPAT MENJADI MURIDKU(Luk,14,26-27)

Baca Juga  Renungan / Kotbah Katolik Minggu Prapaskah II - Rm. Chris Taus, Pr.

Yesus menyampaikan suatu pernyataan yang penuh konsekuen dan berat sebagai syarat untuk mengikutiNya. Tetapi memang Yesus ingin bahwa Dialah satu-satunya pilihan bagi manusia.

Memilih untuk mengikuti Yesus berarti segala yang ada pada kita, harus kita berikan kepadaNya, termasuk hal-hal penting yang kita suka dan kita cintai, bahkan nyawa sendiri.

Kareba itu menjadi murid Yesus hendaknya menjadi satu keputusan dan perhitungan yg matang dan bijaksana, ibarat seorang yang mau membangun sebuah menara atau rumah.

Baca Juga  Khotbah Katolik Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus

Mengikuti Yesus merupakan satu keputusan yang bijaksana dan tidak ikut-ikutan sebab orang yang ingin mengikuti Yesus adalah orang yang mencari kerajaan Allah, kerajaan keselamatan, dan harus berjuang sekuat tenaga dan bijaksana untuk memperolehnya.

Kitab Kebijaksanaan menegaskan kpd kita bahwa : KEBIJAKSANAAN BERASAL DARI ALLAH. Kebijaksanaan adalah Sabda Allah sendiri. Maka kebijaksanaan adalah ALLAH SENDIRI. Tuhan selalu menuntun kita secara bijaksana melalui SabdaNya dalam Kitab Suci.

Dengan kebijaksanaan Allah, kita dapat mengenal Allah dan kehendakNya. Orang jujur dan orang yg rendah hati adalah orng-orang yang mengenal kehendak Allah dan memberi jawaban kepada Allah, yang selalu dan kapanpun dan di manapun MEMBERIKAN TAWARAN KABAR GEMBIRA KESELAMATAN BAGI KITA UMATNYA.

Baca Juga  Pesan Natal 2023 Uskup Agung Kupang

Tuhan, semoga SabdaMu selalu menuntun kami secara bijaksana menuju jalan keselamatanMu, dan bukalah hati kami untuk selalu mendengarkan SabdaMu. Amen

Minggu Biasa 23

Hari Minggu Kitab Suci Nasional..

Keb,9,13-18

Luk,14,25-33

Facebook Comments Box

Follow WhatsApp Channel matatimor.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Agustinian? Sekilas tentang Ordo Religius Paus Leo XIV
Homili Minggu Paskah IV – Minggu Panggilan Sedunia
Mobil Pope Francis dialifungsi untuk Anak-anak di Gaza
Homili Minggu Paskah III | Rm. Chris Taus, Pr
Homili Minggu Paskah II – Minggu Kerahiman Ilahi
Salib, Derita, dan Harapan | Renungan Jumat Agung
Pesan Paskah 2025 Uskup Keuskupan Agung Kupang
Homili Minggu Palma, 13 April 2025

Berita Terkait

Sabtu, 10 Mei 2025 - 11:40

Agustinian? Sekilas tentang Ordo Religius Paus Leo XIV

Jumat, 9 Mei 2025 - 23:18

Homili Minggu Paskah IV – Minggu Panggilan Sedunia

Selasa, 6 Mei 2025 - 23:24

Mobil Pope Francis dialifungsi untuk Anak-anak di Gaza

Jumat, 2 Mei 2025 - 23:35

Homili Minggu Paskah III | Rm. Chris Taus, Pr

Kamis, 17 April 2025 - 20:52

Salib, Derita, dan Harapan | Renungan Jumat Agung

Berita Terbaru

RENUNGAN KATOLIK

Homili Minggu Paskah IV – Minggu Panggilan Sedunia

Jumat, 9 Mei 2025 - 23:18

Oplus_131072

RENUNGAN KATOLIK

Homili Minggu Paskah III | Rm. Chris Taus, Pr

Jumat, 2 Mei 2025 - 23:35

error: Content is protected !!