Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk menyediakan jaringan internet WiFi di setiap sekolah, termasuk sekolah-sekolah di wilayah terpencil.
Ia mengatakan pemerintah telah menemukan teknologi baru yang bisa menyediakan akses internet murah ke seluruh pelosok Indonesia.
“Sekarang sudah ada teknologi yang murah dan bisa kita pasang di tiap sekolah. Starlink masih agak mahal karena biaya bulanannya tinggi, tapi teknologi baru ini lebih terjangkau,” ujar Prabowo dalam rapat kabinet paripurna di Istana Negara, Senin (20/10/2025).
Pemerintah berencana memanfaatkan jaringan internet tersebut untuk mendukung pembelajaran jarak jauh. Setiap SD, SMP, dan SMA di seluruh Indonesia akan menerima layar digital 75 inci yang berfungsi sebagai panel interaktif untuk kegiatan belajar mengajar.
“Sudah hampir 50 ribu sekolah menerima panel digital, dan tahun ini targetnya mencapai 288 ribu unit. Perangkat ini berisi komputer yang dapat memuat ratusan ribu hingga jutaan konten pembelajaran,” kata Prabowo.
Panel digital tersebut memungkinkan siswa di daerah terluar dan terpencil mengakses pelajaran yang sulit pengajarannya karena keterbatasan guru, seperti bahasa Inggris, Mandarin, dan matematika.
Prabowo juga menyebut bahwa guru-guru terbaik dari seluruh Indonesia akan membuat konten pembelajaran yang direkam di studio khusus. “Nantinya, bisa mengakses pelajaran dari guru-guru terbaik di semua sekolah, tanpa batas wilayah,” tegasnya.








