Pesan Natal 2023 Uskup Agung Kupang

Pesan Natal 2023 Uskup Agung Kupang

“Kemuliaan kepada Allah dan damai Sejahtera bagi manusia”

Saudara-saudari terkasih,

Pesta Natal  hadir kembali  dalam perjalanan hidup iman  kita. Kita bersyukur kepada Allah Bapa atas kebaikan hati untuk  menganugerahkan lingkungan keselamatan dalam peristiwa kelahiran Putra-Nya Yesus  Kristus.  

Kita bersukacita dalam kehidupan iman kita di tengah dunia yang sedang hiruk pikuk dalam banyak hal yang mengelisahkan. Kita merasa prihatin karena gejolak sosial yang mengganggu kehidupan bersesama.

Kita merasa sedih atas pelbagai peristiwa yang menyedihkan kawasan kemanusiaan, khususnya  peperangan, perdagangan orang dan peredaran narkotika.

Kendati pun demikian, peristiwa kelahiran Yesus Kristus mencerahkan lagi dan meneguhkan  pengharapan, agar kita mengupayakan kerjasama  untuk mengadakan perbaikan hidup  menuju keadilan dan perdamaian  yang memajukan kesejahteraan  bersama.

Rasul Paulus berkata, “Hendaklah kamu sehati, sepikir, dalam satu kasih, satu jiwa, satu tujuan, tanpa mencari kepentingan sendiri atau pujian yang sia-sia” (Fil. 2-3).

Baca Juga  SIKINERJA BKD NTT dan Kinerja di PMM

Saudara-saudari terkasih,

Di tengah proses pencerahan Pemilu dalam kehidupan berbangsa, kita berjumpa dengan tantangan untuk menegakkan gaya perjuangan yang adil.

Kita tetap memiliki kemauan bersama untuk menghadirkan proses yang baik, benar dan waras, agar perjalanan bangsa kita dapat terlaksana sesuai dengan panggilan untuk mensejahterakan  masyarakat,  khususnya mereka yang  rentan.

Oleh karena itu, kita perlu menemukan gaya hidup yang tepat, agar kedaulatan warga dapat tumbuh dengan kompetensi yang efektif dan bertanggungjawab.

Pada gilirannya, masyarakat, termasuk umat Katolik, boleh berperan dalam memberikan suara bagi  para calon yang sejatinya mampu menjaga, memelihara, menyuburkan dan mencerahkan kehidupan bersesama yang semakin adil dan sejahtera di masa depan.

Kita hadir aktif dengan mengedepankan kepentingan bangsa dalam sikap dan tindakan konstruktif menuju Indonesia maju, sejahtera dan damai, karena “tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik” (2Tim 3:17).

Saudara-saudari terkasih,

Dalam kawasan hidup kita sehari-hari, kita berlaku sebagai warga   yang  gemar bersahabat dengan semua orang dan pada gilirannya  membangun daya bersesama yang  merangkul dan memperbaiki  kehidupan demi kemaslahatan  bersama.

Baca Juga  Ternyata Pelanggar Dalam Operasi Turangga 2023 di Belu Rata - Rata Didominasi Usia Ini

Dengan cara demikian, kita menghadirkan kebaikan peristiwa Natal yang membawa kedamaian dan sukacita bagi dunia.

Kita juga berterima kasih atas niat baik semua orang untuk  mengutamakan kegembiraan hidup di tengah perjuangan berat untuk menghadapi pelbagai tantangan dan  halangan yang sulit.

Dalam sukacita Natal,  kita  bangun kembali harapan akan persahabatan  dengan Allah dan sesama dalam bingkai Pancasila, di mana ke-Tuhan-an merajai kemanusiaan yang  adil  dan beradab.

Kita peduli satu sama lain  dalam  kehidupan berbangsa dan bergereja, agar insan pribadi Indonesia  semakin mengalami martabat yang  dianugerahkan Tuhan dalam keluhurannya.

Demikian Natal menggemakan lagi tanda kehadiran Kemuliaan Allah dan  damai sejahtera bagi manusia:  “Kemuliaan kepada Allah di tempat yang maha tinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya” (Lk 2:14).

Saudara-saudari terkasih,

Sinode para Uskup di Roma sudah berlangsung dalan tahapan pertama dengan perhatian akan “persekutuan, partisipasi dan perutusan’”.  

Baca Juga  Renungan Katholik Minggu Adventus II

Sidang KWI 2023 telah usai dengan tema “Berjalan bersama menuju Indonesia damai” di tengah proses perhelatan untuk memilih pemimpin bangsa kita.

Peristiwa-peristiwa menggereja dan berbangsa ini menuntun kita untuk  bersyukur bersama dalam peristiwa Natal, warta sukacita dalam hidup  kita sebagai murid-murid Kristus. Kita mengalami keagungan kasih Allah yang menggerakkan kita untuk belajar  menjadi bijaksana menuju  persaudaraan yang berkelanjutan secara manusiawi.

Dalam semangat sukacita penuh syukur ini, kita saling mengucapkan “Selamat Hari Natal 2023 dan Tahun  Baru 2024” dengan gembira sepenuh hati dalam pengharapan teguh.

Sukacita Natal  kiranya  memenuhi hati kita dalam hidup keluarga dan persekutuan hidup iman kita. Yesus Kristus, Putra Allah  yang menjelma menjadi manusia, Emmanuel, memberkati  persekutuan hidup iman kita yang berwatak bersesama dalam kasih setia Allah!

Kupang, 8 Desember 2023

Salam dan Berkat, Mgr. Petrus Turang

Tinggalkan Balasan

1 komentar