Khotbah Katolik Minggu Biasa V || RD Ansel Leu

- Editorial Staff

Sabtu, 5 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HARI MINGGU BIASA V/C Yes. 6: 1-2a.3-8; 1Kor. 15: 1-11; Luk. 5: 1-11

DIPANGGIL OLEH TUHAN UNTUK MENYELAMATKAN SEMUA MANUSIA

1. Bacaan pertama, Yes. 6: 1-2a.3-8

Ada pengalaman yang tidak mudah untuk dibahasakan. Bagaimana, misalnya, kita menggambarkan kegembiraan seorang ibu saat pertama kali menggendong anaknya yang baru lahir?

Atau apa yang harus dirasakan oleh seorang pemuda ketika gadisnya mengatakan kepadanya bahwa dia mencintainya?

Emosi dan pengalaman spiritual ini tidak mudah dideskripsikan, dan inilah mengapa ketika Yesaya menceriterakan kisah panggilannya dengan menggunakan perumpamaan.

Pada suatu hari ia datang untuk membuktikan bahwa ALLAH menginginkannya untuk menjadi seorang nabi. Ia menyesal, karena dia sadar akan ketidaklayakannya sendiri dan takut dengan misi yang dipercayakan kepadanya. Tetapi Tuhan mampu menyucikannya sesuai dengan kemauan-Nya. Ia menjawab: “Ini aku, utusalah aku”(8).

Apakah kita yang mewartakan firman Tuhan memiliki sikap seperti Yesaya? Sadarkah kita bahwa bibir kita najis? Dalam Injil kita akan mendengar Petrus mengakui dosa dan ketidaklayakannya.

Baca Juga  Kotbah Katolik Minggu Pentakosta

Akan tetapi ketidaklayakan kita seharusnya tidak membuat kita putus asa. Tuhan akan memurnikan bibir kita. Dia akan mengoreksi apa yang salah dalam hidup kita. Kita akan menjadi orang yang berbibir bersih ketika perilaku kita tidak lagi bertentangan dengan apa yang kita ajarkan.

Mewartakan Firman Allah sanga gampang, namun yang sulit adalah bagaimana kita harus melaksanakan Firman Allah itu di dalam kesaksian hidup kita

Baca Juga  Ini Pernyataan Lengkap Kabid Bansos Dinsos yang dianggap Merugikan Pihak Kantor Pos

2. Bacaan Kedua (1Kor 15: 1-11)

Banyak orang Korintus menerima Injil akan tetapi mereka menemukan kesulitan untuk percaya akan kebangkitan Yesus Kristus. Mereka percaya bahwa seseorang yang mati maka segala sesuatu berakhir. Hanya kesedihan yang tetap bertahan dalam hati mereka yang hidup.

Facebook Comments Box

Follow WhatsApp Channel matatimor.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemuda Katolik Komisariat Cabang Kabupaten Kupang Gelar Pemilihan Kepengurusan Baru 2025–2028
Agustinian? Sekilas tentang Ordo Religius Paus Leo XIV
Mobil Pope Francis dialifungsi untuk Anak-anak di Gaza
Kamis Putih : Paus Fransiskus Kunjungi Narapidana
Sebesar 75 Persen Nara Pidana di NTT Pelaku Kekerasan Seksual
Tekunlah dengan Salib Hidupmu – Kotbah Minggu Prapaskah II
Keluarkanlah dahulu balok dalam matamu! – Kotbah Katolik
Ke Vatican, ini yang Dibahas Megawati dan Paus Fransiskus

Berita Terkait

Senin, 12 Mei 2025 - 08:30

Pemuda Katolik Komisariat Cabang Kabupaten Kupang Gelar Pemilihan Kepengurusan Baru 2025–2028

Sabtu, 10 Mei 2025 - 11:40

Agustinian? Sekilas tentang Ordo Religius Paus Leo XIV

Selasa, 6 Mei 2025 - 23:24

Mobil Pope Francis dialifungsi untuk Anak-anak di Gaza

Kamis, 17 April 2025 - 21:19

Kamis Putih : Paus Fransiskus Kunjungi Narapidana

Rabu, 2 April 2025 - 01:52

Sebesar 75 Persen Nara Pidana di NTT Pelaku Kekerasan Seksual

Berita Terbaru

RENUNGAN KATOLIK

Homili Minggu Paskah IV – Minggu Panggilan Sedunia

Jumat, 9 Mei 2025 - 23:18

Oplus_131072

RENUNGAN KATOLIK

Homili Minggu Paskah III | Rm. Chris Taus, Pr

Jumat, 2 Mei 2025 - 23:35

error: Content is protected !!