Atambua, News.Matatimor – Net – Usai memegang tambuk kepemimpinan sebagai orang nomor satu di Polres Belu pada Rabu (12/4/2023) kemarin, Kapolres Belu, AKBP Richo Nataldo Devallas Simanjuntak, S.I.K aktif menggelar silaturahmi dengan lintas sektor dan berbagai komponen masyarakat.
Salah satu agendanya, silaturahminya dengan bertemu para awak media tapal batas RI – RDTL yang dilaksanakan di ruang gelar perkara Satuan Reskrim Polres Belu pada, kamis (27/4/2023).
Pertemuan yang bertajuk ngopi bareng, Kapolres Belu dengan Jurnalis ini dihadiri Wakapolres Belu, KOMPOL I Putu Surawan, S.IP, Kasi Humas, AKP I Ketut Karnawa, SH, Kasi Propam, IPDA Filomena Soares, Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Pengurus Daerah NTT,Evan Dile Payong, Ketua Pena Batas, Yansen Bau serta para pekerja media, baik media cetak, online dan TV.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres Belu mengatakan, pers dan kepolisian merupakan dua unsur yang saling mendukung dan saling membutuhkan dalam pelaksanaan tugas masing-msing.
Untuk itu lanjut Kapolres Belu, melalui silaturahmi ini akan terjalin hubungan komunikasi yang baik sekaligus mendengar usul saran serta mengajak semua elemen untuk membangun komitmen bersama menjaga situasi keamanan di Kabupaten Belu agar tetap kondusif.
“Kegiatan ini tidak lain untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan sinergitas antara Polres Belu dengan rekan-rekan wartawan. Sebab, wartawan itu mitra Polri,” kata Kapolres Belu.
“Kami berharap Kita tetap menjaga kerja sama, saling tukar informasi dan bersinergi dalam menjaga, menciptakan suasana Kamtibmas di Belu agar selalu kondusif”pinta Kapolres Belu.
Lebih lanjut, mantan Kasubdit 2 Ditreskrimum Polda Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mengungkapkan, meskipun baru bertugas di wilayah hukum Polres Belu namun bukan lagi sesuatu tugas berat karena sebelumnya dirinya juga sudah pernah di tugaskan di beberapa wilayah perbatasan lainya di Indonesia.
Dirinya menambahkan,, komunikasi dengan sesama harus terus di tingkatkan terutama para jurnalis karena menurutnya peran para jurnalis sangat penting dalam menjaga situasi di Kabupaten Belu khususnya menjelang Pemilu 2024.
“Belu sebagai daerah perbatasan tentunya memiliki permasalahan yang kompleks dan permasalahan itu tidak bisa diserahkan sepenuhnya kepada kopolisian untuk menyelesaikannya tetapi dibutuhkan sinergitas semua elemen termasuk pers”kata Kapolres Belu.
“Termasuk Suksesnya penyelenggaraan pemilu nantinya tidak terlepas dari kontribusi pewarta dengan menyampaikan berita dan informasi yang benar dan akurat, bukan berita bohong atau hoaks,”pungkas Kapolres Belu.
Pada kesempatan yang sama, Ketua IJTI NTT, Evan Dile Payong mengapresiasi acara Ngopi Bareng yang digelar Polres Belu.
“Kita apresiasi. Kami insan pers berkomitmen untuk terus membangun sinergitas dengan para pemangku kepentingan terkait, dengan tidak mengenyampingkan peranan pers yang profesional menyampaikan informasi yang benar, akurat dan berimbang, sesuai dengan kode etik jurnalistik,” kata Evan Payong yang juga merupakan wartawan RCTI/ MNC Group.
Acara Ngopi Bareng perdana Kapolres Belu dengan insan pers ini berlangsung santai, penuh keakraban dan canda tawa dan ditutup dengan saling bersalaman.