Hari pertama masuk sekolah di tahun ajaran baru 2022/2023. Ya. hari ini Senin tanggal 18 Juli 2022, adalah hari dalam kalender pendidikan Dinas Pendidikan NTT, semua sekolah SMA di NTT kembali bersekolah, setelah melewati masa liburan kenaikan kelas selama kurang lebih sebulan.
Sebagai seorang guru, saya pun pagi ini kembali ke rutinitas. Pukul 06.30, dengan sepeda motor matic honda beat, saya mulai menerobos dinginnya udara pagi di sepanjang perjalanan ke sekolah. Adalah 45 Kilo Meter, jarak yang harus kutempuh dari Kecamatan Fatuleu menuju SMAN 2 Fatuleu Barat di Desa Poto, Kecamatan Fatuleu Barat.
Sedang musim dingin. Orang tua dulu di kampung saya menyebut musim ini dengan Manik Tuin Sufa’ (manik/ manikin : Dingin, Tuin/ Tunis : kacang turi, Sufa’ : bunga). Orang di kampung saya menandai musim dingin ini sebagai waktunya untuk kacang turi itu berbunga!. Bahkan penyannyi lagu Daerah TTS, Bapak Sius Otu, pernah menuliskan sebuah lagunya, Manik Tuin Sufa….tupat tam baina oum.
Dari Kelurahan Camplong 1, ke Desa Kuimasi, lalu ambil jalan jurusan Sulamu, masuk Desa Oelatimo, Kecamatan Kupang Timur, Desa Bipolo wilayah Kecamatan Sulamu, Desa Oeteta, Desa Pariti, Desa Pantai Beringin, Desa Kalali, di Fatuleu Barat, dan akhirnya Desa Poto, Lokasi SMA N 2 Fatuleu Barat.
Perjalanan dari Camplong 1 ke Desa Poto butuh waktu 45 menit sampai 1 jam. Saya tiba di Sekolah pukul 07.30. Siswa-siswi sudah bersia mengikuti upacara bendera.
Pagi ini, kami SMAN 2 Fatuleu Barat akan melaksanakan Upacara Bendera untuk pertamakalinya di tahun ajaran 2022/2023. Upacara ini sekaligus membuka kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi siswa-siswi kelas 10 yang baru hari ini pertama kali berseragam putih abu.
Upacara dimulai pada pukul 08.00. Setelah persiapan segala peralatan. Seorang teman guru bertugas sebagai Pembina upacara. Ibu Deby M. S. Isliko, ST.,Gr. Beliau adalah Ketua panitia Penerimaan Peserta Didik Baru SMAN 2 Fatuleu Barat di tahun ini.
Dalam Amanatnya mewakili kepala sekolah, guru Mata Pelajaran TIK ini mengimbau kepada seluruh warga sekolah agar bersama-sama belajar. Memperbaiki segala sesuatu yang masih butuh perbaikan, dan berusaha menumbuh kembangkan hal-hal positif demi kemajuan SMAN 2 Fatuleu Barat ke depannya.
Di akhir amanatnya, mewakili kepala Sekolah, Ibu Guru yang akrab dipanggil Deby ini mengetok microfone sebanyak 3 kali, sebagai tanpa dibukanya dengan resmi kegiatan MPLS di SMAN 2 Fatuleu Barat.
Upacara selesai, selanjutnya ada pemaparan materi MPLS di dalam kelas bagi 62 orang siswa baru yang dibagi dalam 3 kelompok.
Sementara siswa-siswi kelas 11 dan 12, yang ikut dalam paduan suara sekolah, mulai berlatih menyanyi hingga waktu menunjuk pukul 12.00, bel panjang dibunyikan, kami pun bergegas pulang ke rumah.
Sekian dulu bosku….
Foto-fotonya bisa dilihat di laman FB : SMAN 2 Fatuleu Barat atau klik disini