Kotbah Katolik Minggu Paskah VI

Oleh Rm. Jhon Kris Taus – Paroki Sta. Helena Lili – Camplong,

Dengan kebangkitanNya dari alam maut, Yesus membangun suatu umat yang baru, yang berkenan kepada Allah Bapa. Umat yang baru ini hidup dalam semangat hukum yang baru yakni HUKUM KASIH.

Untuk ini Yesus memberi perintah ini hendaklah kamu saling mengasihi seperti Aku telah mengasihi kamu. Tidak ada kasih yang lebih besar dari kasih seorang yang menyerahkan nyawanya bagi sahabat-sahabatnya. Umat yang baru harus hidup dalam kasih Yesus ini.

CINTA -KASIH-SAYANG

Cinta, kasih dan sayang kata yang selalu kita ucapkan tetapi kita tidak tahu persis apa artinya cinta kasih dan sayang kata-kata ini hanya ungkapan perasaan hati kepada orabg yang sudah kita kenal baik dan akrab.

Baca Juga  Persidangan Majelis Jemaat GMIT Pniel OelOb, Ini Pesan KMK

Sepertinya ketiga kata ini hampir sama arti, beda-beda tipis saja. Omong tentang Cinta=kasih=sayang. Kita lebih gampang kita ungkapkan dalam perbuatan dan omong tentang artinya.
Secara umum ada 5 bahasa Kasih yang dikenal umum yakni: 1: kontak atau sentuhan fisik, 2. Ungkapan kata-kata yang memberi penguatan atau motivasi, 3:waktu kebersamaan, 4: memberi hadiah saat-saat khusus . 5: perhatian dan pelayanan.
Inilah ungkapan-ungkapan bahasa tubuh sebagai ungkapan kasih kepada orang yang kita sayang.

KASIH KRISTIANI:
Berbicara tentang: Cinta, kasih: kita orang kristen Katholik sangat beruntung karena Yesus memberikan kita inspirasi dan pemahaman tentang: apa itu Cinta, kasih, antara lain dalam Injil hari Minggu ini.

Memang seluruh pokok ajaran Yesus ialah: Kasih dan Yesus mengajarkannya sebagai Hukum yaitu Hukum Cinta kasih…
Dalam migggu PASKAH 6 ini, kita kembali mendengar ajaran Yesus tentang KASIH. Hendaklah kamu saling mengasihi…dst.

Baca Juga  5 Langkah Pasti Melejitkan Channel dengan Data dan Angka (Rekaman Webinar)

Dan Yesus tetap ingatkan agar kita tetap tinggal dalam kasihNya dan saling mengasihi.

BAGAIMANA KITA MENGUCAPKAN BAHASA KASIH YG PAS SESUAI DG PERINTAH YESUS;

Tentu kita tidak terlepas dari bentuk-bentuk ungkapan bahasa Kasih, tetapi sebagai orang kristen Katholik. Dasar dan inspirasi bahasa kasih kita ialah Tuhan Yesus sendiri yang menjadi bukti kasih Allah kepada kita, Karena Allah ada kasih. Yesus sendiri bukti kasih Allah kepada kita menyebut kita sahabat-sahabatnya dengan menyerahkan DiriNya di kayu salib sebagai bukti kasihNya yang termahal dan tertinggi. Ini juga artinya Yesus itu sangat: PEDULI, TULUS DAN BERKORBAN.
Inilah contoh dan teladan tertinggi yang Yesus berikan kepada kita tidak ada kasih yang lebih besar dari kasih seorang yang menyerahkan nyawanya bagi sahabat-sahabatnya.

Baca Juga  Hari Pertama Masuk Sekolah di Tahun Ajaran Baru 2022/2023

Dengan menyebut kita sahabatNya, Yesus menegaskan bahwa: kasih kepada sesama mendapatkan bentuk dalam sikap PEDULI, TULUS DAN BERKORBAN sebab Yesus tulus mengasihi kita, sangat peduli dengan kita memberi apa yang kita butuh, dan penuh korban dengan memberi DiriNya di kayu Salib untuk kita.

Dialah pelayan dan hamba yang sejati demi keselamatan kita umat manusia.
PESAN IMAN .
Dalam hidup keseharian kita, ungkapan bahasa kasih tidak saja terbatas pada Romantisme, pasangan suami-isteri, atau 2 sejoli yang lagi jatuh cinta, tetapi harus nyata dalam sikap: PEDULI, TULUS DAN RELA BERKORBAN UNTUK SESAMA KITA
Dengan demikian dunia akan melihat bahwa kita adalah murid-murid Kristus. Amen.
Minggu Paskah 6
Kis,10,25-26,34-35,44-48
Yoh,15,9-17