MATATIMOR.NET – Saat ini hampir seluruh Masyarakat NTT membicarakan tentang Sepak Bola dan tim yang mereka jagokan. Hal ini tak lepas dari nuansa El Tari Memorial Cup 2022 yang sedang berlangsung di Kabupaten Lembata.
Tahun ini, El Tari Memorial Cup (ETMC) sudah berusia 53 tahun. Dihitung sejak pergelaran perdana pada tahun 1969. Dan tahun 2022 menjadi turnamen El Tari Memorial Cup yang ke – 31 Sepakbola paling bergengsi di NTT ini.
Semua masyarakat, baik laki-laki maupun perempuan, pasti menjagokan tim mereka untuk keluar sebagai juara. Berbagai model dukungan berdatangan untuk tim-tim yang saat ini sedang mengadu nasib di tanah Lembata.
Mulai dari kata-kata motivasi di berbagai media sosial, hingga dukungan langsung di lapangan pun dilakukan oleh para suporter. Banyak dari berbagai dukungan ini akan mengecewakan karena hanya akan ada satu tim yang keluar sebagai juara.
Berikut Media matatimor.net berhasil melansir dari berbagai sumber beberapa tim sepak bola yang pernah menjadi juara sepanjang sejarah El Tari Memorial Cup yang dilangsungkan sejak tahun 1969 hingga 2019.
Sejarah El Tari Cup, Pertama kali di gelar tahun 1969 dimana Perseftim Flores Timur, keluar sebagai Juara dan kembali mengangkat gelar pada tahun 2009 setelah penantian lama 40 tahun.
Pada tahun 1970, Satu tahun setelah di gelarnya El Tari Cup, PSN Ngada berhasil keluar sebagai juara. PSN Ngada mencatat namanya dalam sejarah El Tari Cup sebagai pemegang gelar juara terbanyak, yaitu 7 kali juara El Tari Cup pada tahun 1970, 1982, 1986, 1997, 2001, 2003, dan 2007.
Sedangkan PSK Kabupaten Kupang merupakan tim yang mencatat namanya sebagai juara kedua terbanyak dalam sejarah El Tari Cup dengan torehan enam kali juara yaitu pada tahun 1972, 1979, 1988, 1991, 1993, dan 1995.
Berikutnya, ada Persami Maumere dengan 3 kali keluar sebagai juara El Tari Cup yaitu pada tahun 1976, 1984, dan 2015.
Selain beberapa kabupaten di atas, ada beberapa kabupaten lain yang pernah mencatatkan namanya dalam sejarah perhelatan Piala El Tari Cup yaitu PSKK Kota Kupang (2002 dan 2010), Perse Ende (1999 dan 2017), Perss Soe (2000), Persewa Waingapu (2004), Persim Manggarai (2005), Persap Alor (2006), Persedaya Sumba Barat Daya (2011), Persamba Manggarai Barat (2013), dan Ps Malaka (2019).
Selanjutnya, dalam ETMC XXXI 2022 di Kabupaten Lembata kira – kira tim manakah yang akan mencatat namanya dalam sejarah El Tari Cup?.***
