Pimpin Apel Mantap Praja, Wakapolres Belu Tekankan Anggota Jaga Kesehatan Dan Junjung Tinggi Netralitas Jelang Pilkada 2024

BERITA, INFOPUBLIK39 Dilihat

Belu, News.Matatimor – Net ; Kepolisian Resor Belu gelar operasi mantap praja turangga 2024. Hal itu dilakukan guna menerjunkan ratusan personilnya yang akan mengamankan jalannya kegiatan kampanye politik yang akan berlangsung selama 60 hari.

Berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nomor 2 Tahun 2024, tahapan dan jadwal pelaksanaan kampanye Pilkada 2024 mulai bergulir terhitung sejak tanggal 25 September 2024 sampai dengan 23 November 2024.

Pengamanan penetapan paslon ini ditandai dengan apel pengecekan kesiapan personel yang dipimpin oleh Kapolres Belu, AKBP Benny Miniani Arief, S.I.K dalam hal ini diwakili Wakapolres Belu, KOMPOL Lorensius, S.H., S.I.K, pada Rabu (25/09/24) pukul 08.00 WITA.

Dalam apel pengecekan kesiapan tersebut, Wakapolres Belu mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota atas pelaksanaan tugas selama seminggu terakhir ini.

Baca Juga  Lagi-lagi Kapolres Belu Disambut Isak Tangis Warga Kampung Lama Webereliku Karena Aksi Ini.

“Saya mewakili pimpinan dalam hal ini bapak Kapolres Belu, mengucapkan terima kasih atas pelaksanaan tugas dan dedikasi rekan-rekan selama seminggu terakhir, yang sudah berjalan dengan baik tanpa pelanggaran”ungkap Wakapolres Belu.

Orang nomor dua polres Belu ini pun meminta kepada anggota untuk tetap berikan pelayanan terbaik, cepat, tepat dan tuntas atas setiap informasi ataupun laporan dari masyarakat. Jamin kepastian hukum serta pastikan masyarakat mendapatkan pelayanan yang prima, humanis dan transparan, serta sesuai dengan prosedur peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Mantan Wakapolres Sumba Barat ini juga menegaskan anggota untuk menjunjung tinggi netralitas dalam Pilkada.

“Kemudian poin kedua, saya menyampaikan atensi pimpinan, mengingatkan kembali kepada kita semua termasuk diri saya sendiri bahwa alat negara dalam hal ini Kepolisian Republik Indonesia, dalam perhelatan pilkada wajib hukumnya untuk kita netral. Tugas kita hanya menciptakan pilkada yang berjalan aman dan lancar jadi tidak ada perintah lain selain itu jadi jangan rekan-rekan berbuat yang tidak diperintahkan,” tegas Wakapolres Belu.

Baca Juga  SU JADI KE APA LAI | PUISI MELAYU KUPANG

Mulai sekarang berswafoto dan lainnya tidak boleh menggunakan simbol jari. Setelah perhelatan Pilkada, rekan-rekan mau foto dengan banyak macam gaya tidak apa-apa. Ini untuk kita menghindari kemungkinan kita dipolitisir dan di frame dan sebagainya untuk menjatuhkan institusi, tambah dia.

Untuk kesiapan menghadapi tugas pengamanan pemilukada serentak tahun 2024, Wakapolres Belu berpesan kepada anggota untuk mempersiapkan mental dan fisik, jaga kekompakan, disiplin dan hindari pelanggaran sekecil apapun.

“Dalam 2 bulan kedepan masa kampanye kurang lebih 60 hari tentunya akan membutuhkan tenaga yang luar biasa secara fisik. Untuk itu tolong rekan-rekan jaga kesehatan, usahakan menyisihkan waktu untuk berolahraga. Saya minta kedepan kita tetap kompak, jangan salin iri, dengki, jangan mau diadu, karena mengadu itu paling gampang dan jangan ada yang menjadi penjilat,” kata KOMPOL Lorensius.

Baca Juga  Pererat Sinergitas, POLSEK Raimanuk Coffe Morning dengan Insan Pers

Kemudian, sambung Wakapolres, jangan ada anggota yang melakukan pelanggaran atau tindakan-tindakan negatif diluar sana. Ingat, istri dan anak yang setia menunggu dirumah.

“Saya juga tidak mau ribut sesama personel, ada permasalahan menghadap Kasi Propam, menghadap Wakapolres, saya 1 x 24 jam siap untuk rekan-rekan,” pesan Wakapolres Belu.

Turut hadir; Kabag Ren, Wadanyon A Pelopor Atambua, Para Perwira Pejabat Operasi Mantap Praja, Kapolsek dan Jajaran, Personel Brimob Kompi 3 Yon A Pelopor Belu serta personel Brigadir yang terlibat dalam operasi Mantap Praja tahapan Kampanye Pilkada 2024. (**Nanny)

Tinggalkan Balasan