Fatuleu Barat – matatimor.net Badai Siklon Tropis Seroja yang menghantam Kabupaten Kupang dan beberapa daerah di NTT, pada Minggu 04/04/2021 lalu mengakibatkan jalan penghubung dari dan Ke Fatuleu Barat kembali terputus.
Jalur jalan tanpa jembatan yang melintasi Sungai Baimel ini kembali mengalami longsor di tepi sungai sedalam kurang lebih 2 meter.
Tak ingin terisolasi, Warga Desa Kalali , Kecamatan Fatuleu Barat Kabupaten Kupang, dimotori oleh Ketua BPD Desa Kalali Yorianto Mona, berinisiatif bersama pemuda dan masyarakat setempat membangun jembatan darurat.
“ini pemuda dan masyarakat ambil tindakan seperti ini, karena kalau kita menunggu pemerintah kapan? ini semua orang mengalami bencana bukan rencana, sehingga inisiatif ini diambil agar jalur dari dan ke Fatuleu Barat tetap lancar” ungkap Ketua BPD yg akrab disapa Rado.

Selanjutnya, Rado mengharapkan kepada pemerintah, agar secepatnya memberikan respon kepada persoalan ini.
“kalau bisa…kami Harapkan kepada pemerintah agar segera memberikan perhatian, biar sedikit juga kami bisa tersentuh” ungkapnya
Jalur jalan ke Fatuleu Barat yang melintasi Sungai Baimel ini memang belum ada Jembatan penghubung, sehingga setiap musim penghujan tempat ini selalu menjadi kendala bagi pengendara yang ingin melintas dari dan ke Fatuleu Barat. (del)
Komentar