Bupati Belu : Tanah Pemerintah Yang Tidak Dipakai, Bisa Dikelola Selagi Tidak Merusak dan Menebang Pohon

- Editorial Staff

Rabu, 24 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Belu, News Matatimor – Net : Menghadiri kegiatan Gerakan Sinergi Reforma Agraria yang di gelar BPN Kabupaten Belu di Desa Duakoran, Kecamatan Raimanauk pada, senin 22/04/2024.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Belu Taolin Agustinus menyoroti sinergitas antar pimpinan yang perlu dijaga.

Hal itu disampaikan Bupati Belu agar hubungan komonikasi antar pimpinan perlu tetap terjaga baik di tingkat daerah maupun nasional.

” karena kita di tugaskan disini untuk masyarakat bukan untuk pribadi. Kita kerja disini untuk masyarakat,”ungkapnya.

Dikatakan Bupati, sinergi adalah menyatukan energi bersama, dan harus ada gerakan bersama yang dirasakan seluruh masyarakat Kabupaten Belu.

“sinergi, iya kita semua disini harus menggabungkan kekuatan satu sama yang lain,”ujarnya.

Menurut Bupati, reforma agraria adalah perubahan, perbaikan, pembaharuan.

Pada kesempatan itu, Bupati juga menyoroti soal konflik tanah antara suku, dalam rebutan tanah.

Baca Juga  Pemuda Raimataus Minta Bupati Malaka Perintahkan Inspektorat Untuk Audit Ulang Desa Raimataus

” rebutan tanah karena masing – masing klaim kepemilikan. Satu datang bilang itu saya punya dan satu datang pun begitu, akhirnya terjadi konflik,”terangnya.

Dalam kesempatan itu juga, Bupati belu memberikan pesan kepada kepala BPN Kabupaten untuk tidak menyusahkan masyarakat kabupaten Belu.

” Pesan saya cukup saya pak, jangan kasih susah masyarakat kabupaten belu,”ungkapnya.

Baca Juga  Menunjang Pelayanan Kesehatan Warga Binaan, Lapas Atambua Menerima 100 Buah Kelambu dari Dinas Kesehatan Belu.

Semoga reforma agraria ini, lanjut Bupati, bisa memberikan kemudahan dan membantu masyarakat khususnya di Kabupaten Belu.

Reforma agraria adalah untuk menjamin rakyat, tanah-tanah pemerintah yang tidak dipakai bisa dikelola selagi tidak merusak, menebang pohon.

” yang penting koordinasi dengan pemerintah setempat seperti Desa, bisa tidak kami kelola selagi tidak merusak dan menebang pohon,”jelasnya.***

Facebook Comments Box

Follow WhatsApp Channel matatimor.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kamis Putih : Paus Fransiskus Kunjungi Narapidana
Sebesar 75 Persen Nara Pidana di NTT Pelaku Kekerasan Seksual
Tekunlah dengan Salib Hidupmu – Kotbah Minggu Prapaskah II
Keluarkanlah dahulu balok dalam matamu! – Kotbah Katolik
Ke Vatican, ini yang Dibahas Megawati dan Paus Fransiskus
HATI-HATI PENIPUAN Terkait Diskon Listrik 50%
Sertifikasi Guru Dari PUSAT langsung ke Rekening Guru
KEMKOMDIGI Investigasi Dugaan Kebocoran Data Pegawai

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 21:19

Kamis Putih : Paus Fransiskus Kunjungi Narapidana

Rabu, 2 April 2025 - 01:52

Sebesar 75 Persen Nara Pidana di NTT Pelaku Kekerasan Seksual

Jumat, 14 Maret 2025 - 23:39

Tekunlah dengan Salib Hidupmu – Kotbah Minggu Prapaskah II

Jumat, 28 Februari 2025 - 14:17

Keluarkanlah dahulu balok dalam matamu! – Kotbah Katolik

Sabtu, 8 Februari 2025 - 14:44

Ke Vatican, ini yang Dibahas Megawati dan Paus Fransiskus

Berita Terbaru

Sumber : Vaticannews.va

BERITA

Kamis Putih : Paus Fransiskus Kunjungi Narapidana

Kamis, 17 Apr 2025 - 21:19

Renungan Jumat Agung Oleh RD. Leo Mali

RELIGI

Salib, Derita, dan Harapan | Renungan Jumat Agung

Kamis, 17 Apr 2025 - 20:52

RELIGI

Pesan Paskah 2025 Uskup Keuskupan Agung Kupang

Kamis, 17 Apr 2025 - 03:08

RELIGI

Homili Minggu Palma, 13 April 2025

Sabtu, 12 Apr 2025 - 10:48

OPINI

PERTRANSIIT BENEFACIENDO, AD VITAM AETERNAM

Sabtu, 5 Apr 2025 - 19:14

error: Content is protected !!